Lantamal IV Selidiki Penyebab Tumpahan Minyak di Laut Lagoi

oleh -1.031 views
Kapal Angkatan Laut (KAL) Welang Lantamal IV menyisir perairan Lagoi yang ditumpahi minyak hitam diduga ulah kapal, pada Sabtu (24/3/2018). (Foto: Screenshot Video Penlantamal IV)

Patrolmedia.co.id, Batam – Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) IV Tanjungpinang menyelidiki penyebab tumpahan minyak hitam di Perairan Lagoi, Bintan pada Sabtu (24/3/2018) siang.

“Ya betul, kita sudah mengerahkan KAL Welang dan Heli BO-105 untuk memastikan penyebab tumpahan minyak hitam di Perairan Lagoi,” kata Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlantamal) IV Tanjungpinang, Laksamana Pertama TNI R Eko Suyatno, dalam keterangan tertulis yang diterima Patrolmedia.co.id.

Lantamal IV kerahkan Heli BO-105, menyelidik tumpahan minyak hitam di laut Lagoi. (Foto: Penlantamal IV)

Lanjutnya, Patroli laut di mulai dari Perairan Utara Lagoi sampai Tanjung Berakit. Namun, sampai saat ini belum ditemukan tanda-tanda adanya pencemaran limbah akibat ulah kapal-kapal yang membuang minyak hitam.

Dilokasi yang sama, patroli udara Heli BO-105 milik Lanudal TPI juga belum ditemukan kapal-kapal yang membuang minyak hitam.

“Saat ini memang terlihat ada pencemaran limbah minyak hitam dalam jumlah kecil di Pantai Lagoi Bay, Nirwana dan sekitarnya,” katanya.

Menurut Eko, dugaan pencemaran minyak hitam itu, disebabkan karena adanya pembersihan tangki bahan bakar atau pembuangan minyak lumpur yang dilakukan kapal, saat melintas di Perairan Internasional dan kapal yang lego jangkar di sekitar OPL Timur.

“Akibat pembuangan itu, tumpahan minyak terbawa sampai ke pantai karena dipengaruhi musim Angin Utara dan Timur Laut antara Bulan November – Maret,” katanya.

Eko mengakui, peristiwa seperti ini hampir setiap tahun terjadi. Perlu penanganan khusus dari semua pihak baik Pemda, TNI, Polri maupun sipil terkait masalah ini.

“Saat ini kita terus melakukan operasi pengamanan laut menggunakan KRI, Pesud dan KAL, untuk mencari dugaan kapal ilegal yang mencemarkan laut,” jelasnya.

 

 

Sumber: Penlantamal IV
Editor: Erwin Syahril