
Patrolmedia.co.id, Jakarta – Investasi saham di Pasar Modal Indonesia menjadi alternatif yang baik bagi para investor dan calon investor.
Awal 2022 saat yang baik untuk memulai investasi atau melakukan portfolio rebalancing.
Ada banyak pilihan saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Tercatat, sebanyak 768 perusahaan telah mencatatkan sahamnya di BEI hingga per tanggal 10 Januari 2022 ini.
Selain terbagi dalam berbagai sektor atau bidang usaha, Perusahaan Tercatat di BEI akan dicatatkan di 3 Papan Pencatatan, yaitu Papan Utama, Papan Pengembangan dan Papan Akselerasi.
Investor bisa memilih saham-saham yang ada di masing-masing papan, dengan tetap memperhatikan risiko dan potensi keuntungannya masing-masing.
Perusahaan Tercatat yang berada di Papan Utama adalah Perusahaan Tercatat dengan persyaratan yang lebih ketat dibanding kedua papan lainnya.
Hal itu tercermin dari persyaratan melalui “pintu masuk” yang lebih tinggi mulai dari masa operasional, persyaratan keuangan dan jumlah saham yang ditawarkan.
Lima pintu masuk baru ini terdiri dari laba sebelum pajak dan NTA (Net Tangible Asset), kumulatif laba sebelum pajak dan kapitalisasi pasar, pendapatan dan kapitalisasi pasar, total aset dan kapitalisasi pasar, serta arus kas (cashflow) dan kapitalisasi pasar.
Kapitalisasi pasar adalah hasil perkalian antara jumlah saham yang beredar (current outstanding share) dengan harga saham (market price).