BP Batam Percepat Proyek PLTS di Waduk Duriangkang dan Tembesi

oleh -507 views

BP Batam Percepat Proyek PLTS

Menurutnya, kondisi bendungan dan PLTS kedepannya harus saling mendukung, terutama karena Waduk Duriangkang merupakan tulang punggung penyediaan air bersih di Batam.

Untuk itu, ia berharap kondisi waduk harus tetap dijaga dengan baik saat PLTS terapung telah terealisasi.

“Bendungan dan PLTS terapung harus saling menguntungkan satu sama lain, utamanya Waduk Duriangkang merupakan tulang punggung air bersih di Batam,” kata Aries.

“Maka harus kita jaga dengan tetap mewujudkan rencana pengembangan energi bersih terbarukan ini (PLTS),” tambahnya.

Aries Firman berhadap energi bersih terbarukan dari PLTS tidak boleh terlambat untuk direalisasikan, namun tetap mengedapankan aspek keselamatan bendungan.

“Energi bersih terbarukan hal mutlak dan tidak boleh terlambat untuk kita kembangkan, namun jangan sampai kita kekurangan air bersih saat musim kemarau dan kelebihan air bersih saat musim penghujan,” pungkasnya.

Ketua Tim Teknis Kerja Sama Pengembangan PLTS Waduk KPBPBB, Irfan Syakir Widyasa berharap, stakeholder yang terlibat proyek pengembangan PLTS mendapat gambaran awal yang lengkap untuk rapat secara intensif pada Oktober mendatang.

“Karena proyek yang menjadi bagian dari Presidensi G20 ini cukup komprehensif dari hulu ke hilir, kami akan segera memulai rapat secara intensif pada Oktober 2022 bersama kementerian dan lembaga serta stakeholder dalam proyek ini,” kata Irfan.

Ia menyebut pihaknya berusaha memaksimalkan potensi PLTS di Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi untuk mencukupi kebutuhan konsumsi energi lokal dan kebutuhan ekspor.

“Kapasitas energi yang akan dihasilkan, tentunya kami akan meminta rekomendasi dari Komisi Keamanan Bendungan Kementerian PUPR, memperhatikan aspek keselamatan Waduk Duriangkang dan Waduk Tembesi,” tutup Irfan. (Ich)