Para Perokok di Solok yang Bisa Berhenti Merokok Bakal Dapat Rp1 Juta

oleh -447 views
Para Perokok
Ilustrasi perokok. (Foto: Shutterstock)

Patrolmedia.co.id, Solok – Para perokok di Solok yang mau berhenti mengisap daun tembakau bernikotin, bakal mendapat insentif sebesar Rp1 juta dari Pemko Solok.

Insentif itu diberikan Pemko Solok untuk menekan dan memotivasi warga Solok agar berhenti merokok dan menerapkan perilaku hidup sehat.

“Saya melihat rata-rata pengeluaran masyarakat untuk membeli rokok hampir Rp400 ribu sebulan dan itu banyak di kalangan tidak mampu, bahkan semakin miskin konsumsi rokoknya kian tinggi nomor dua sesudah pangan,” kata Wali Kota Solok Zul Elfian di kampus Unand, Padang, Senin (10/10/22).

Zul Elfian merasa heran bagi para perokok di Solok, padahal masih banyak kebutuhan hidup lain yang lebih prioritas seperti pendidikan, kesehatan ketimbang harus membeli rokok.

“Maka dengan berhenti merokok yang bersangkutan diberi Rp1 juta dan bisa hemat Rp 400 ribu dari uang buat beli rokok yang bisa dipakai membeli kebutuhan yang lain,” ucap orang nomor 1 di Solok itu.

Zul Elfian meyakini, bagi perokok yang bisa berhenti tentu akan lebih sehat, keluarga terhindar dari perokok pasif dan bisa meningkatkan gizi keluarga.

Untuk pemberian insentif Rp1 juta tersebut, Zul Elfian mengatakan, pihaknya bakal menyiapkan insentif untuk 20 orang setiap tahunnya.

Nantinya akan ada kader kesehatan yang membina dan mengajak warga untuk berhenti merokok.

Selanjutnya, warga akan diperiksa di balai kesehatan setempat setelah perokok tersebut bersedia diberi waktu 3 bulan untuk membuktikan apakah mereka bisa berhenti merokok.

“Setelah 3 bulan akan diketahui masih ada kandungan nikotin di tubuhnya dan jika dari hasil pemeriksaan tidak ada maka berhak mendapatkan insentif Rp1 juta,” ucap Zul Elfian.