Patrolmedia.co.id, Batam – Unjuk rasa yang berlangsung di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam berjalan aman.
60 pendemo yang mengatasnamakan kelompok Petisi Kesatuan Rakyat Luber Jurdil (Langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur, dan Adil) Kota Batam itu, menyampaikan aspiranya terkait Pilkada 2024 pada Jumat (6/12/2024).
Mereka menyuarakan tuntutan terkait Pemilu yang dianggap perlu dilaksanakan dengan prinsip Luber Jurdil.
Selama unjuk rasa, demontran mengikuti prosedur yang telah ditetapkan dan menjaga ketertiban selama penyampaian aspirasi.
Kasatgas Operasi Mantap Praja (OMP) Seligi 2024 Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad menyebut
aksi demonstrasi kelompok petisi tersebut terbilang tertib sehingga berjalan lancar.
“Kami apresiasi seluruh peserta aksi yang telah mengikuti dengan tertib, tanpa tindakan yang merusak ketertiban umum,” kata Zahwani.
“Kami terus memberi pengamanan dan pelayanan terbaik untuk menyuarakan pendapatnya tetap dilindungi,” sambungnya.
Kabid Humas Polda Kepri ini mengatakan pihaknya berkomitmen mengawal setiap aksi unjuk rasa dan memberi ruang untuk berpartisipasi dalam proses demokrasi.
Selain itu, Polda Kepri juga memperhatikan aspek keamanan masyarakat di sekitar lokasi aksi, untuk mencegah terjadinya gangguan atau potensi kerusuhan.
Personel disiagakan dan mengawasi jalannya unjuk rasa serta menjaga kelancaran arus lalu lintas yang dipadati peserta aksi.
“Situasi tetap kondusif, tidak ada gangguan atau bentrokan yang terjadi, semua pihak saling menjaga kedamaian,” kata Zahwani.
Ia mengatakan, Polda Kepri juga berkoordinasi dengan pihak KPU Kota Batam untuk memfasilitasi penyampaian aspirasi tersebut.
Para demonstran membubarkan diri pukul 16.40 WIB setelah menyampaikan berbagai tuntutannya.
Pengawasan polisi sampai seluruh peserta meninggalkan lokasi dengan aman.
Polda Kepri mengimbau seluruh elemen masyarakat selalu menjaga kedamaian dan ketertiban berunjuk rasa.
“Kami mengingatkan agar setiap aksi dilakukan dengan damai, sesuai dengan aturan,” tutup Zahwani.
Keberhasilan pengamanan itu bukti Polda Kepri serius menertibkan wilayah dan mendukung demokrasi aman di Kepri. (Ichsan)
