Berita  

Harga Tiket Museum Fatahillah, Wisata Edukasi di Kota Tua Jakarta



Museum Fatahillah, yang juga dikenal sebagai Museum Sejarah Jakarta, merupakan salah satu ikon budaya yang patut dikunjungi di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat. Terletak di Jalan Taman Fatahillah No. 1, Pinangsia, Taman Sari, bangunan bersejarah ini dulunya adalah Balai Kota Batavia (Stadhuis van Batavia) yang dibangun pada tahun 1707 hingga 1712 atas perintah Gubernur Jenderal Belanda Joan van Hoorn.

Kini, museum ini menjadi saksi perjalanan panjang ibu kota, menyimpan lebih dari 23.500 koleksi bersejarah, mulai dari artefak prasejarah, peta kuno, mebel antik, hingga dokumen penting zaman kolonial. Bahkan, Anda dapat melihat langsung sel bawah tanah tempat para tokoh seperti Pangeran Diponegoro pernah ditahan.

Harga Tiket dan Jam Kunjungan Museum Fatahillah

Museum ini menawarkan tarif masuk yang sangat terjangkau untuk semua kalangan:

  • Dewasa: Rp 5.000
  • Mahasiswa: Rp 3.000
  • Pelajar/Anak-anak: Rp 2.000

Untuk rombongan minimal 30 orang, tersedia harga khusus:

  • Dewasa: Rp 3.750
  • Mahasiswa: Rp 2.250
  • Pelajar: Rp 1.500

Bagi mahasiswa dan pelajar disarankan untuk membawa kartu pelajar dan kartu mahasiswa agar dapat menggunakan tarif yang lebih terjangkau dari harga tiket umum.

Museum ini buka mulai hari Selasa hingga Minggu pukul 09.00 – 15.00 WIB, dan tutup setiap Senin dan hari libur nasional.

Daya Tarik dan Aktivitas Wisata Museum Fatahillah

Berjalan di dalam Museum Fatahillah seperti melangkah mundur ke masa lalu. Beberapa hal menarik yang bisa Anda nikmati antara lain:

  1. Menelusuri sejarah Jakarta

    Sejarah dari masa kerajaan hingga kemerdekaan ada di setiap ruangan, memamerkan perjalanan panjang kota ini.

  2. Keindahan arsitektur kolonial

    Gaya bangunan museum ini neo-klasik dengan jendela besar dan kayu jati menciptakan suasana elegan yang penuh sejarah.

  3. Eksplorasi ruang bawah tanah

    Anda dapat merasakan atmosfer masa kolonial di sel penjara yang dulu digunakan untuk menahan tokoh penting nusantara.

  4. Koleksi artefak dan furnitur kuno

    Ada peta Batavia, senjata, prasasti, dan perabot peninggalan abad ke-18 yang masih tersimpan di museum ini.

  5. Taman Fatahillah yang ikonik

    Halaman museum ini sering menjadi tempat pertunjukan seni, spot foto populer, dan area bersantai wisatawan.

  6. Tur wisata sejarah Kota Tua

    Lokasi museum yang strategis memudahkan Anda mengunjungi museum lain di sekitarnya seperti Museum Wayang dan Museum Seni Rupa dan Keramik.

  7. Toko souvenir dan fasilitas umum

    Tersedia musholla, toilet, serta toko suvenir dengan berbagai koleksi menarik khas Jakarta.

Dengan tiket yang murah, lokasi strategis, dan koleksi sejarah yang lengkap, Museum Fatahillah menjadi destinasi edukatif yang memperkaya wawasan sekaligus mengajak Anda menelusuri kisah lahirnya Jakarta.

Jadi, jangan lewatkan wisata sejarah yang satu ini ketika Anda sedang berkunjung ke Jakarta ya!