Janji Menkeu Purbaya untuk Memberantas Penyelundupan dengan Tegas
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, kembali membuat heboh setelah menyampaikan ancaman keras terhadap para penyelundup rokok ilegal dan tekstil yang nekat bermain di balik hukum. Dalam pernyataannya, ia menyinggung soal adanya dukungan politik yang sering kali menjadi tameng bagi pelaku penyelundupan.
Dalam unggahan yang viral di akun Instagram @lambe_turah, Menkeu Purbaya menegaskan bahwa akan segera dilakukan operasi besar-besaran dalam waktu dekat untuk memburu para penyelundup yang merugikan negara. Ia menegaskan bahwa tidak ada ruang bagi siapa pun yang mencoba menghalangi tindakan pemerintah.
“Yang suka main selundup, saya tangkap. Bentar lagi ada penangkapan besar-besaran,” kata Purbaya.
Ia juga menegaskan bahwa dirinya tidak peduli siapa yang berada di belakang para penyelundup. “Saya enggak peduli di belakangnya siapa. Di belakang saya pasti ada yang paling tinggi kan ya, Presiden paling tinggi di sini. Pasti beres,” tambahnya.
Purbaya menyebutkan bahwa aksi penyelundupan paling banyak terjadi di sektor tekstil, rokok, dan baja. Hal ini secara signifikan melemahkan industri dalam negeri dan menggerus pendapatan fiskal negara. Ia menegaskan bahwa akan menangani satu per satu sektor-sektor tersebut.
“Rokok, saya akan beresin. Tekstil. Jadi rokok, abis itu tekstil, habis itu baja, habis itu yang lain. Satu per satu saya akan kejar,” tegas Purbaya.
Menurutnya, pemberantasan penyelundupan adalah bagian dari strategi untuk memperkuat struktur ekonomi nasional dan meningkatkan rasio pajak negara. Ia juga menyentil masalah di tubuh aparat Bea dan Cukai yang sering terhambat karena tekanan dari pihak berpengaruh.
“Saya panggil orang Bea Cukainya, ‘lo enggak benar’. ‘Bukan begitu Pak, di belakangnya ada bekingan gede, kami enggak bisa apa-apa’,” ucapnya.
Namun, sang Menteri menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk takut menegakkan hukum. Ia meminta jajarannya bersikap tegas terhadap siapapun yang mencoba bermain curang.
“Ya sudah sekarang sikat aja. Kan Dirjen Bea Cukai saya bintang tiga. Kecuali bintang empatnya yang nyuruh. Kalau bintang empat kita lapor presiden,” katanya.
Menurut Purbaya, langkah ini bukan semata tindakan represif, melainkan bagian dari strategi ekonomi jangka panjang untuk menyehatkan sistem perdagangan nasional. Ia yakin bahwa dengan strategi seperti itu, ekonomi akan tumbuh lebih cepat.
“Dengan strategi seperti itu, saya yakin pelan-pelan ekonomi akan tumbuh lebih cepat. Tapi enggak langsung besok 8 persen ya. Tahun depan mungkin bisa mendekati 6 persen atau lebih. Tahun depannya lebih cepat lagi,” tutur Purbaya.
Unggahan tersebut langsung dibanjiri dukungan dari warganet. Banyak yang memuji ketegasan sang Menteri dan berharap aksinya benar-benar dijalankan.
“Ya Allah semoga beneran ya pak, dan semoga pak Purbaya dijaga Allah,” tulis akun @do.nad_addict.
“Buktiin ya pak, nanti kami bantu kawal dan doain bapak sehat, selamat, panjang umurnya, dan berkah hidupnya,” tulis akun @d.indah.s.
“Backingan bapak Menkeu bukan cuma Presiden tapi RAKYAT +62… hormat,” tulis akun @giio6618_bae.





















