Berita  

Mario Aji Tertipu ‘Prank’ di Latihan Moto2 Malaysia 2025, Veda Pratama Langsung Masuk 3 Besar Moto3



Kesalahan dari lawan-lawannya ternyata menjadi hambatan bagi pembalap Indonesia, Mario Suryo Aji, dalam mencetak waktu lap yang kompetitif pada sesi latihan Moto2 Malaysia 2025.



Mario Suryo Aji berada di posisi ke-24 setelah selesai menjalani sesi latihan Moto2 Malaysia 2025 di Sirkuit Sepang, Sepang, Malaysia, pada hari Sabtu (24/10/2025). Ia mencatatkan waktu terbaik sebesar 2 menit 5,202 detik, yang lebih lambat 1,036 detik dari peringkat teratas.

Pemuncak klasemen sementara, Manuel Gonzalez (Liqui Moly Dynavolt Intact GP), berhasil mengukir waktu yang sangat cepat yaitu 2:4,166 detik dalam upayanya mempertahankan posisinya sebagai pemimpin klasemen. Gonzalez hanya terpaut 2 poin dari lawannya, Diogo Moreira (Italtrans Racing Team).

Mario Aji sebenarnya menunjukkan performa yang menjanjikan pada sesi pagi atau free practice 1 (FP1). Pembalap Honda Team Asia tersebut mampu menempati posisi ke-13 dengan waktu terbaik sebesar 2 menit 5,090 detik, yang lebih cepat dari catatan waktu sebelumnya.

Selain itu, dalam simulasi lomba, Mario tampil konsisten dengan pace antara 2:6,5 sampai 2:7,0 detik, yang lebih baik dibandingkan penampilannya musim lalu.

Namun, saat sesi latihan siang hari berlangsung, Mario mulai dengan waktu 2:5,202 detik pada lap ketiganya. Sayangnya, ia tidak bisa meningkatkan catatannya lagi setelah simulasi lomba. Pada sesi time attack di akhir sesi, Mario gagal melaju lebih cepat.

Pada percobaan terakhirnya, Mario justru mengalami nasib buruk. Ia sempat mencuri angin di belakang Ivan Ortola (QJMotor-Frinsa-MSi), tetapi terganggu oleh manuver tak terduga dari rivalnya tersebut. Ancang-ancang Mario tidak mulus setelah Ortola melebar di tikungan terakhir dan harus menyalipnya kembali, namun nyaris terjatuh di tikungan pertama.

Mario akhirnya berada di posisi ke-24, tepat di bawah Celestino Vietti (SpeedRS), yang merupakan murid Valentino Rossi. Vietti hanya unggul 0,001 detik darinya karena juga gagal meningkatkan waktu lapnya.

Di kelas Moto3, Brian Uriarte menunjukkan debut yang menjanjikan sebagai pembalap yang memperkuat Liqui Moly Dynavolt IntactGP. Uriarte, yang sebelumnya mengalahkan Veda Ega Pratama dalam persaingan gelar juara di Red Bull Rookies Cup 2025, langsung berada di tiga besar.

Uriarte mencatatkan waktu lap terbaik sebesar 2:11,202 detik, yang hanya terpaut 0,050 detik dari Jose Antonio Rueda (Red Bull KTM Ajo), juara dunia yang akan mewariskan kursi kepadanya.

Sementara itu, talenta muda tuan rumah, Hakim Danish, juga menunjukkan potensi yang menjanjikan setelah mendapatkan wild card bersama AEON Credit SIC Racing MSI. Danish, yang juga menjadi rival Veda Ega Pratama di Red Bull Rookies Cup dan JuniorGP, lolos langsung ke kualifikasi 2 setelah menempati urutan ke-11.

Menunggangi motor KTM RC250GP seperti Uriarte, Danish mencatatkan waktu lap terbaik sebesar 2:11,820 detik, yang terpaut 0,6 detik dari Rueda dan Uriarte.