Fabio Quartararo, pembalap Monster Energy Yamaha, tampak tidak puas dengan hasil yang diraihnya pada hari pertama MotoGP Malaysia 2025. Meskipun tampil cukup baik dalam sesi latihan, Quartararo mengakui bahwa kecepatannya belum cukup untuk bertarung dalam balapan utama.
Pada sesi latihan di Sirkuit Sepang, Malaysia, Jumat (24/10/2025), Quartararo mampu menempati posisi kelima dengan catatan waktu terbaik 1 menit 57,868 detik. Catatan tersebut memungkinkannya langsung melaju ke sesi Q2. Namun, Quartararo menyadari bahwa kecepatan satu putaran tidak akan cukup untuk meraih hasil maksimal dalam balapan.
Jack Miller dari tim Pramac, yang juga pembalap satelit Yamaha, bahkan lebih cepat dan berada di tiga besar. Meski demikian, Quartararo tetap memahami bahwa performa satu putaran tidak selalu mencerminkan kondisi sebenarnya selama balapan.
“Kami tahu kami cukup baik dalam satu putaran, tapi kecepatan saya kurang,” ujarnya setelah sesi latihan. “Hasil ini tidak realistis, kami memiliki ritme yang sangat buruk.”
Quartararo juga menyampaikan bahwa hasil balapan akan sangat bergantung pada cuaca. “Jika hujan sepanjang hari, itu akan sangat sulit,” katanya.
Selain itu, Quartararo mengatakan bahwa ia tidak akan bertanya tentang pengembangan motor V4 yang sedang diuji oleh tim. Ia mengaku hanya melihat data, waktu, dan ekspresi wajah pembalap penguji, Augusto Fernandez.
“Saya tidak akan menanyakannya sampai Valencia,” ujarnya dengan tegas. “Di tengah musim, komentar saya mungkin sedikit terlalu agresif, tapi sekarang saya berusaha sangat menghormati.”
Empat pembalap Yamaha akan merasakan motor V4 pada seri terakhir di MotoGP Valencia 2025. Manajer tim Yamaha, Massimo Meregalli, menjelaskan bahwa belum ada perubahan di garasi pada hari pertama di Malaysia.
“Tidak ada perubahan di garasi,” kata Meregalli. “Kami hanya melakukan tugas kami dan benar-benar berkomitmen untuk mencapai posisi yang kami inginkan.”
Menurut Meregalli, motor baru sepenuhnya digunakan untuk mendapatkan informasi mengenai aturan baru. “Sulit untuk mengatakan di mana posisi kami dan apa yang akan terjadi dalam beberapa bulan ke depan,” tambahnya.
Meregalli juga menyebutkan bahwa awalnya balapan di Malaysia tidak ada dalam rencana tim. Namun, mereka ingin memanfaatkan kondisi yang sangat panas untuk menguji motor V4 sebanyak mungkin.
“Di Valencia, semua pembalap kami akan memiliki satu motor V4 di garasi,” ujarnya.
