Patrolmedia.co.id, Batam – bright PLN Batam menyatakan pasokan listrik pada bulan Ramadan hingga Idul Fitri 1439 H, pada umumnya aman. Kondisi kelistrikan Batam di bulan ramadan kontinuitas suplai ke pelanggan terjaga, meskipun mungkin ada beberapa gangguan residensial skala kecil. Namun berbagai kendala teknis tersebut dengan cepat diatasi oleh tim teknis PLN Batam di lapangan.
“Kita berdoa saja semoga tidak terjadi gangguan alam yang dapat menyebabkan terganggunya kelistrikan di Batam,” kata Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia Bright PLN Batam, Bayu Widyarto dalam acara Silaturahmi dan buka puasa bersama dengan media di Harris Hotel, Kamis (31/5/2018).
Bayu mengatakan, sebagai perusahaan penyediaan listrik di Pulau Batam, bright PLN Batam mempunyai pelaksanaan dan tanggungjawab yang berat. Untuk itu, tentu memerlukan bantuan dan kerjasama dari seluruh pemangku kepentingan.
Tak terkecuali media, yang berperan memberikan informasi membangun dan berperan dalam perubahan kebijakan melalui berita yang positif dan konstruktif, bukan berita-berita atau informasi hoax dan destruktif yang membuat iklim investasi dan pembangunan menjadi lesu.
“Maka dari itu kami mengharapkan sinergi antara PLN Batam dengan media terus berkelanjutan demi membangun Pulau Batam tercinta dan wilayah sekitarnya,” Bayu.
Bayu melanjutkan, beberapa waktu lalu bright PLN Batam telah meresmikan sambungan baru di Kecamatan Galang, Kelurahan Cate sebanyak 120 KK.
Program pemasangan baru ini akan terus berlanjut ke daerah-daerah pesisir lainnya dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur di sektor kelistrikan yang disiapkan oleh bright PLN Batam sebagai pemasok utama tenaga listrik.
“Secara berkesinambungan meningkatkan pelayanan dan berkomitmen menjadi penyedia tenaga listrik yang andal dalam rangka mewujudkan, Merangkai Pulau Dengan Listrik,” katanya.
Di tahun 2018 ini bright PLN Batam juga memberikan kemudahan bagi pelangan dan calon pelanggan untuk menambah daya dan juga sambung baru dengan memberikan gratis biaya penyambungan bagi rumah tangga dan bisnis.
“Program tersebut kami lakukan untuk menggugah iklim sektor produksi dan juga penyerapan daya listrik yang proporsional. Selain itu hal tersebut dapat mengurangi tindak penyalahgunaan tenaga listrik oleh pelanggan,” katanya.
Disamping itu, untuk pasokan listrik pada bulan Ramadhan hingga Idul Fitri 1439 H, pada umumnya dinyatakan aman. Kondisi kelistrikan Batam di bulan ramadhan kontinuitas suplai ke pelanggan terjaga, meskipun mungkin ada beberapa gangguan residensial skala kecil. Namun berbagai kendala teknis tersebut dengan cepat diatasi oleh tim teknis PLN Batam di lapangan.
“Kita berdoa saja semoga tidak terjadi gangguan alam yang dapat menyebabkan terganggunya kelistrikan di Batam,” kata Bayu.
bright PLN Batam juga terus mengupayakan berbagai inovasi dan perkembangan teknologi untuk memberikan pelayanan terbaik. Saat ini energi bright PLN Batam telah menyeberangi lautan yaitu mengaliri Pulau Belakang Padang dan Pulau Bintan dengan interkoneksi.
“Kami juga sedang menguji coba AMI (Advance Meter Infrastructure) atau smart meter sebagai backbone jaringan komunikasi data untuk mewujudkan Smartgrid,” papar Bayu.
Lebih lanjut ia katakan, sektor ketenagalistrikan mengambil peran yang vital dan strategis dalam pembangunan sebuah daerah. Vital itu memenuhi hajat hidup semua orang dan Stategis itu menunjang pembangunan .
Maka listrik harus diwujudkan secara andal, aman, cukup pasokan dan ramah lingkungan. Andal itu kontiunitasnya terjamin, aman itu bagi manusia bagi lingkungan dan bagi instalasi listrik itu sendiri. Pembangunan kelistrikan harus terus berjalan.
“Karena listrik harus menjadi roda depan pembangunan suatu daerah agar daerah tersebut berkembang,” katanya.
Penyediaan listrik untuk sektor bisnis dan industri serta kalangan rumah tangga merupakan prasyarat penting bagi pembangunan nasional. Bagaimana nasibnya jika listrik tidak menjadi prioritas pembangunan.
“Tentunya itu akan menjadi akar segala masalah yang terjadi, kemudian semua sektor pembangunan yang akan kena dampaknya, investasi menurun, ekonomi merosot, pariwisata berkurang serta semakin banyaknya pengangguran,” kata Bayu.
Kendati demikian, kata Bayu, tak ada gading yang tak retak, Tak ada usaha yang sempurna. bright PLN Batam menyadari berbagai keterbatasan yang dimiliki saat ini.
“Tetapi kami percaya hal tersebut tidak akan mengurangi motivasi dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan,” katanya.
Manajemen bright PLN Batam mengucapkan terima kasih atas kehadiran para insan pers dan berharap melalui kegiatan buka puasa bersama ini, dapat mempererat tali silaturahmi antara bright PLN Batam dengan insan pers di kota Batam dalam suasana akrab.
“Kiranya sekian sambutan dari saya, semoga Allah SWT melimpahkan rahmat pada kita, terimakasih atas perhatian Bapak dan Ibu sekalian,” tuturnya.
Editor: Erwin Syahril
