Info Terkini
PWI Kepri akan menggelar Konferensi Provinsi (Konferprov) di Batam pada 22-23 Februari 2025 ----- Download jadwal imsakiyah ramadan 2025 yang dirilis Kemenag ----- Bos Golden Prawn, Abi sebut pelabuhan Ferry Bengkong akan dioperasikan 20 Februari 2025 ----- Pengembang perumahan Central Hills Batam tak hadiri RDPU di DPRD Batam terkait pendirian Masjid yang tak kunjung dibangun ----- Pemprov Kepri merampungkan persiapan pelantikan Ansar Ahmad dan Nyanyang ----- Kemenag akan gelar sidang Isbat menetapkan awal Ramadan 2025 pada Februari ini
Bisnis  

Buat Pemula, Begini Langkah Awal Memulai Investasi di Pasar Modal

Saat ini banyak aplikasi serta online platform yang memudahkan berinvestasi di pasar modal dan beberapa perusahaan sekuritas sudah menyediakannya bagi para investor

banner 120x600
Pasar Modal
Pengunjung berlalu lalang di Bursa Efek Indonesia (BEI). (Foto: ist)

Patrolmedia.co.id, Jakarta – Pasar modal salah satu pilihan investasi bagi masyarakat Indonesia. Kini, Investasi pasar modal banyak diminati kaum milenial, namun kebanyakan dari mereka kurang memahami cara memulai investasi saham dengan benar.

Selain memberi potensi keuntungan yang menarik, investasi di pasar modal bisa membantu meningkatkan perekonomian nasional.

Namun, bagi pemula, memulai investasi di pasar modal bisa terasa membingungkan.

Untuk itu, buat pemula perlu memahami konsep dasar pasar modal. Begini langkah awalnya.

Pasar modal adalah tempat bertemunya pihak yang membutuhkan dana (perusahaan tercatat) dengan pihak yang memiliki dana (investor).

Di pasar modal, Anda dapat membeli instrumen investasi seperti saham, obligasi, reksa dana, dan lainnya. Memahami bagaimana pasar modal bekerja adalah langkah pertama yang perlu diketahui.

Selain itu, investasi di pasar modal harus memiliki tujuan. Investasi tanpa tujuan yang jelas dapat membuat seseorang mudah terpengaruh oleh fluktuasi pasar.

Oleh karena itu, tentukan tujuan investasi Anda sejak awal. Apakah untuk menyiapkan dana pensiun, biaya pendidikan anak, atau membeli rumah?

Tujuan ini akan menentukan strategi investasi Anda, termasuk instrumen apa yang cocok dan berapa lama waktu untuk berinvestasi.

Ada berbagai instrumen investasi di pasar modal, masing-masing dengan karakteristik dan tingkat risiko yang berbeda.

Beberapa instrumen yang umum adalah saham, obligasi dan reksa dana. Jika kita membeli saham, berarti kita menjadi pemilik sebagian dari perusahaan tersebut.

Saham cenderung memberikan potensi keuntungan yang tinggi, tetapi risikonya juga besar.

Sedangkan obligasi adalah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan atau pemerintah. Obligasi relatif lebih aman dibanding saham, tetapi potensi keuntungannya lebih rendah.

banner 325x300