
Patrolmedia, Batam -:- Sedikitnya 5 KK Warga Rempang dipindahkan ke Tanjung Banon untuk menempati hunian relokasi yang baru.
BP Batam kembali memfasilitasi pergeseran 5 Kepala Keluarga (KK) pada Selasa (29/4/2025) dan Rabu (30/4/25).
Adapun total KK warga Rempang terdampak proyek Rempang Eco City sebanyak 85 KK.
Deputi Bidang Pelayanan Umum BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan, pemindahan warga Rempang ke hunian relokasi baru merupakan komitmen BP Batam untuk mengembangkan Rempang Eco City.
Ia menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Rempang yang telah bersedia bekerjasama dan mendukung BP Batam dalam merealisasikan investasi ini.
Pengembangan Kawasan Rempang ini akan menjadi kawasan berdaya saing tinggi dalam pengembangan industri, pariwisata, dan jasa.
“Rempang dikembangkan untuk menjadi tujuan investasi. Sehingga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat, serta mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah dan regional,” kata dia
Ariastuty mengajak masyarakat untuk bisa menyukseskan rencana investasi Rempang Eco City.
“Kita semua berkewajiban untuk menjaga situasi kondusif agar investor bisa terus menginvestasikan modalnya. Investasi naik, maka pertumbuhan ekonomi pun akan meningkat,” kata Ariastuty.
Serly Marlita, warga Rempang yang dipindahkan ke hunian baru itu menyampaikan rasa bahagianya.
Ia mengucapkan rasa terima kasih kepada BP Batam yang telah merealisasikan hunian baru untuk keluarganya.
“Terima kasih banyak kami sampaikan kepada BP Batam, semoga proyek di Rempang ini bisa berjalan lancar sehingga dapat memberikan manfaat untuk kami sekeluarga,” sebutnya.
Editor: Fatmi Rahim