Patrolmedia, Batam -:- Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Johor Bahru bersama Pemprov Kepri dan pelaku industri pariwisata Kepri dan Johor, meluncurkan program Jiran Istimewa atau JIWA.
Platform promosi wisata lintas batas ini diharapkan dapat memperkuat sektor pariwisata Kepri dan Johor.
“Program JIWA ini diharapkan dapat memperkuat pariwisata Kepri dan Johor dan mempererat hubungan antarnegara berbasis sinergi masyarakat perbatasan,” kata Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad saat menghadiri peluncuran JIWA di Mega Mall Batam Center, Sabtu (17/5/2025).
“Program ini juga mempermudah akses wisata antar kedua wilayah berbasis kedekatan geografis dan budaya,” sambungnya.
Pandra menyampaikan, peluncuran JIWA sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan yang menjadi landasan hukum utama membangun pariwisata nasional berkelanjutan.
“UU ini mendorong pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan rakyat, serta pelestarian alam, budaya, dan sumber daya wisata,” ujarnya.
Terpenting, lanjut Pandra, kehadiran Polri khususnya dalam pengamanan objek vital nasional (Obvitnas) telah sesuai sebagaimana instruksi Presiden Nomor 63 Tahun 2004.
Polri bertanggungjawab dalam menjaga iklim usaha dan investasi, termasuk sektor pariwisata, dengan mendukung penerapan Program Sapta Pesona.
“Keamanan adalah kunci utama mendukung pariwisata berkelanjutan,” kata Pandra.
Ia menekankan, Polda Kepri terus berkomitmen menjalin sinergi dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk mitra internasional.
“Sinergi ini tentunya untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi wisatawan,” pungkasnya.
Kegiatan ini diramaikan dengan pameran wisata dan demo transaksi digital lintas negara.
Editor: Fatmi Rahim
