Info Terkini
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memutasi puluhan Perwira Tinggi (Pati) AD. Ini nama-namanya ----- Kemenag akan segera menggelar sidang Isbat menetapkan awal Ramadan tahun 2025 pada Februari ini ----- Menteri Keuangan Sri Mulyani memangkas pos anggaran belanja Kementerian dan Lembaga sebanyak 16 pos ----- Cek daftar Pinjol 2025 yang terdaftar resmi di OJK per Januari dengan total 97 perusahaan

Solok Meraih Penghargaan Kemenkes, Kota Bebas Frambusia

banner 120x600
Solok Meraih Penghargaan
Wali Kota Solok Zul Elfian menerima sertifikat dari Kemenkes berupa kota bebas Frambusia. (Foto: Ist) 

Patrolmedia.co.id, Solok – Kota Solok meraih penghargaan dari Kemenkes berupa sertifikat sebagai kota bebas Frambusia.

Sertifikat itu diserahkan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kepada Walikota Solok, Zul Elfian di Karakatau Grand Ballroom TMII, Jakarta, Selasa, (21/02/2023)

“Syukur Alhamdulillah, penghargaan ini atas upaya kita untuk mencegah munculnya penyakit tersebut di Kota Solok,” ucap Zul Elfian usai menerima sertifikat Solok meraih penghargaan.

Penyakit Frambusia, Yaws atau Patek ini merupakan penyakit menular langsung antar manusia yang disebabkan oleh infeksi kronis bakteri Treponema Pertenue.

Pada umumnya terlihat sebagai lesi pada kulit serta dapat menyebabkan cacat pada tulang.

Zul Elfian menyebutkan, saat ini kasus Frambusia sudah tidak ditemukan di Kota Solok, sehingga kita menjadi salah satu daerah yang menerima sertifikat Bebas Frambusia dalam rangka Hari Penyakit Tropis Terabaikan.

“Ke depan, kita akan berupaya mempertahankan status Bebas Frambusia yang telah diperoleh, serta menjaga derajat kesehatan masyarakat melalui pembangunan kesehatan yang berwawasan lingkungan serta menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),” kata dia.

Sertifikat ini juga sebagai motivasi dan apresiasi untuk mengoptimalkan serta meningkatkan kesehatan masyarakat Kabupaten Dharmasraya, yang tidak hanya bebas Frambusia melainkan bebas dari penyakit menular lainnya. (Abak)

banner 325x300